Jeritan Hati
oleh: Fadilah Neyarasmi
Hati ini seolah
terpejam
Tak ada kata yang
terucap
Sosok anak dengan
peluh didahinya
Membanting tulang mencari sesuap nasi
Aku sadar aku bukan
dia
Aku beruntung aku
bukan dirinya
Tapi hidup ini tak adil
Aku ingin menjerit
Aku ingin mengungkapkan
segalanya
Semua keluh kesahku
selama ini
Tuhan... Aku bahagia
menjadi diriku
Tapi aku tidak
bahagia melihat penderitaan orang lain
Aku ingin aku dia dan
mereka
Kami semua bisa merasakan
yang sama
Mengenyam pendidikan
yang indah
Bergaul tanpa ada
batas sosial
Apakah semua itu
tidaklah mungkin?
Tuhan... Harapku
hanya satu
Buatlah ia bahagia
seperti diriku
Buatlah dia merasakan
apa yang kini aku rasakan
Buatlah dia menjadi
lebih baik dari saat ini
Aku ingin dia
tersenyum
Tersenyum meski beban
hidup yang dipikulnya amatlah berat
PENANTIAN
Oleh: Fadilah Neyarasmi
Saat ini
Kulelah menunggu
Menanti yang tak
pasti
Karena aku tak tahu
Kemana arah tujuan
hidupku kini
Aku terus saja
mencari
Mencari dan mencari
lagi
Tapi aku benar-benar
tak tahu
Apa yang saat ini aku
cari
Biarkan waktu kini
yang akan berjalan
Menjawab semua apa
yang ada dihatiku
Kupikir semua akan
berlalu seiring waktu yang bergulir
Tidak ada komentar:
Posting Komentar